Kamis, 31 Mei 2012

hepi besde PAP 2010

Satrio Indra   : 22 Februari 1993
Septian Nico Pradhana : 4 September
Angga Sukma Gilang : 2 July 1992
Tyas Wening Widiarti : 24 Oktober 1992
Wahyu Nugraheni : 18 Januari
Muhammad Abdul Jabbar : 31 Agustus 1992
Novian Doni Mahendra : 27 November 1991
Rivany Diah : 24 Juni
Dilla Octavianingrum : 8 Oktober 1991
Nur Khusnia Wardhani : 13 Juli 1992
Dita Respati : 23 Agustus 1992
Ghani  Wijaya: 3 Desember 1991
Sri Lestari : 29 April 1992
Sandra Kharoma : 11 Maret
Aan Ismanto : 3 Maret 1992
Kristin : 27 July 1992
Susiana Tri: 10 Mei 1991
Erwin Nugroho : 28 Juli 1992
Sarwinda Janu : 18 Januari
Dyah Budi Lestari : 29 Maret
Vivin Budi Lestari : 26 Januari 1993
Kristina : 22 Desember
Beti Liana Sari: 11 Februari 1992
Yohana Budi Noviyanti : 16 November
Arwan Gunawan : 1 Desember
Charis Widyatmoko: 3 September 1992
Hardintya Rizka Transpawa : 29 Juni 1992
Nandar Subekti : 3 Januari 1992
Selvi Erwani : 9 November 1992
Erik Dwi Tunggal Putra : 1 Februari 1992

Selasa, 29 Mei 2012

SPSS

Seorang peniliti ingin menganalisis data statistik
dari Berat badan 20 orang data-data di dapat dari sempel yang telah ada, yaitu :    52, 49, 60, 47, 55, 49, 60, 65, 49, 62, 50, 52, 48, 45, 63, 60, 52, 49, 74, 58
Langkah-langkah :
  1. Buka program SPSS
  2. Keluar tampilan kotak, klik cancel
  3. Perhatikan kasus
  4. Bagian kiri bawah, klik variable view
  5. Pada kolom nama isi kan kasus yang ada (ex:selera)
  6. Pada label sesuaikan keterangan yang ada (ex:selera masyarakat terhadap merk HP)
  7. Klik tulisan data view di kiri bawah
  8. Isikan data yang ada berdasarkan responden
  9. Klik analyze pada kotak atas
  10. Pilih pilihan sesuai soal (ex:descriptive statistic)
  11. Pilih frekuensi


ini salah siapa

terburu-buru berangkat ibarat pembalap. Sampai tak sempat sarapan. Dalam perjalanan mimik sesosok menyeramkan selalu menghantui. Membayangkan akan suasana menyeramkan ketika nanti terlambat. Sesampainya di kampus tercinta, taraa masih sepi. Dengan tololnya saya ketika akan beranjak memasuki lab ruang kuliah saya, helm masih setia di kepala. Kejadian yang sering sayan alami.

Setelah sampai di lab tempat saya kuliah, hanya ada satu orang teman saya disini bersama beberapa orang-orang tak dikenal yang menggunakan lab ini secara ilegal. Tanpa berfikir panjang, saya menduduki salah satu kursi yang saya rasa nyaman untuk beraktivitas.

Kalo begini salah siapa, jam tujuh lebih bahkan sampai setengah delapan belum ada kegiatan perkuliahan. Apakah salah mahasiswa yang kurang menuntut kontrak belajar kepada dosennya atau mungkin salah dosen yang kurang bertanggung jawab. Hal ini sungguh disayangkan.

Mengenai masalah yang terjadi setelah berbagai peristiwa yang ada, menyebabkan :
  1. Mahasiswa tidak ontime dalam perkuliahan
  2. Mahasiswa merasa malas berangkat kuliah
  3. Setelah sudah mulai perkuliahan, mahasiswa sudat tidak mood lagi
  4. Mengantuk

    INI SEKELUMIT CURHATAN MAHASISWA

Jumat, 25 Mei 2012

Makrab PAP 2010


Dari atas kiri ke kanan (erik,beti,cahyo,gani,yulia,angger,novian,satrio,aan,erwin,hardin,zombi,nandar,anwar,pramudita,kristina,ramadani,ve)
Dibawahnya
(Dilla,ayuz,sapi,lulul,tyas,charis(atas),arwan(atas),didin,dani,winda,dybud,susi,hayu)

imagination :)


Kamis, 24 Mei 2012

komunikasi dalam pendidikan


Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan sumber daya yang ada, sumber daya alam maupun sumber daya manusianya. Oleh karena itu generasi penerus bangsa dituntun untuk berlaku cerdas dalam pengembangan kreatifitasnya sehingga membantu dalam pembangunan bangsa. Seorang generasi penerus bangsa dimulai dari pendidikan yang benar-benar matang sehingga apa yang telah diperolehnya dalam pengajaran di bangku sekolah tersebut.
Komunikasi sangat diperlukan dalam pembelajaran karena karena komunikasi yang baik antara guru dan juga murid maka akan terdapat hambatan-hambatan dalam pembelajaran. Dimana perlu kita ketahui bersama sekelumit tentang komunikasi terlebih dahulu.

Komunikasi adalah kemampuan mengirimkan pesan dengan jelas, manusiawi, efisien dan menerima pesan secara akurat (D.B. Curtis, 1992).
Menurut J.A Devito komunikasi merupakan suatu tindakan oleh satu orang atau lebih yang mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi oleh gangguan terjadi dalam satu konteks tertentu, mempunyai pengaruh tertentu dan ada kesempatan untuk melakukan umpan balik (J.A. Devito, 1997).
Komunikasi adalah "suatu proses dalam mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain". (Wikipedia). Jadi dalam komunikasi dibutuhkan seorang atau beberapa orang sebagai pihak terjalinnya suatu komunikasi dan juga materi dalam komunikasi tersebut atau bisa disebut juga dengan informasi. Tetapi selain informasi secara lisan (verbal), seseorang juga bisa berkomunikasi dengan non verbal yaitu melalui gerak gerik badan maupun tangan agar si komunikan mampu memahami apa yang dimaksud oleh komunikator.

Dari pengantar tentang komunikasi tersebut maka dapat kita telaah bersama, bahwa komunikasi sangat penting keberadaannya apalagi dalam dunia pendidikan dimana dalam keberadaannya di dalam kelas seorang tenaga pengajar harus mampu mengkomunikasikan berbagai materi yang ada agar dimengerti oleh para peserta didik, Sudah disepakati juga bahwa fungsi umum komunikasi ialah informatif, edukatif, persuasif, dan rekreatif (entertainment) (Effendy, 1981:26). Dalam dunia pen­didikan, yang perlu mendalami fungsi dari komunikasi adalah guru dan siswa. Ketika guru harus mampu mengkomunikasikan materi ajar maka seorang siswa juga perlu mendalami pentingnya komunikasi.

Pada kenyataannya sekarang ini banyak sekali peserta didik dalam hal ini murid yang kurang antusias dalam berkomunikasi untuk sekedar mengeluarkan pendapat atau mungkin bertanya. Dari pengalaman yang pernah saya alami selama kurang lebih dua puluh tahun ini, para siswa cenderung malu untuk bertanya, malu karena mungkin pertanyaannya kurang berbobot atau malu karena ada teman-teman yang dapat berbicara lebih baik darinya. Hal itu yang seharusnya perlu dihilangkan pada diri peserta didik.

Dalam opini ini, tidak hanya guru saja yang harus ahli dalam berkomunikasi tetapi hendaknya siswa pun harus memberikan umpan balik agar terjadi interaksi dan komunikasi yang baik dalam pembelajaran pendidikan tersebut. Karena pada hakikatnya tujuan komunikasi itu adalah bagaimana bisa dan mampu merubah suatu sikap (attitude), pendapat (opinion), perilaku (behavior), ataupun perubahan secara sosial (social change).  Dengana arahan yang baik dari seorang guru maka siswa juga perlu menanyakan suatu hal agar penanaman sikap dari seorang guru dapat benar-benar dipahami oleh siswa sehingga siswa dapat bersikap lebih baik dalam kehidupan sehari-harinya. Apabila siswa mampu mengutarakan ide-ide atau gagasan dalam benaknya maka banyak sekali pendapat-pendapat yang perlu dikaji dalam menambah wawasan di dunia pendidikan. Atas dasar komunikasi yang baik maka siswa juga akan terlihat dari segi perilaku dan kesopanannya selain itu juga dapat menjalin hubungan sosial yang baik dengan masyarakat sekitanya.

Begitulah pentingnya komunikasi dalam dunia pendidikan karena biasanya murid yang pintar tetapi kurang aktif dalam berbicara (secara ilmiah) kurang beruntung dibandingkan dengan murid yang kurang pintar tetapi pandai berkomunikasi (secara ilmiah). Hal ini lah yang membuat perbedaan antara siswa pintar dengan pemberani.


Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
http://www.radarbanten.com/newversion/opini/4614-peran-komunikasi-dalam-pendidikan-.html


Trip to Klayar beach, Pacitan



kita bertiga uda kayak soulmates <3

ini dyah nughareni alias kiping
 ini si gendud diantika
foto keluarga di Pantai seruu jugaa :)






Masalah-masalah belajar

Mau ngresume buku dulu buat tugas Belajar Pembelajaran 2 kuliahnya Pak Kuswadi :D
Resume ini diambil dari buku Belajar Pembelajaran karangan Dimyati Mujiono

Tugas utama seorang guru adalah membelajarkan siswa. Ini berarti bahwa bila guru bertindak mengajar, maka diharapkan siswa berajar atau belajar. Dalam kegiatan belajar-mengajar guru dan siswa menemukan adanya masalah-masalah dalam pembelajaran.
A. Masalah-masalah Intern Belajar
  1. Sikap terhadap belajar
    Sikap merupakan kemampuan memberikan penilaian tentang sesuatu yang membawa diri sesuai dengan penilaian. Adanya penilaian terhadap sesuatu, mengakibatkan terjadinya sikap menerima, menolak, atau mengabaikan. Akibat penerimaan, penolakan, atau pengabaian kesempatan belajar tersebut akan berpengaruh pada perkembangan kepribadian. Oleh karena itu ada baiknya siswa mempertimbangkan masak-masak akibat sikap terhadap belajar
  2. Motivasi Belajar
    Merupakan kekuatan mental yang mendorong terjadinya proses belajar. Tetapi Motivasi belajar pada diri siswa juga dapat menjadi lemah. Lemahnya motivasi akan melemahkan kegiatan belajar. Selanjutnya mutu belajar rendah. Oleh karena itu, motivasi belajar pada diri siswa perlu diperkuat caranya menciptakan suasana belajar yang menggembirakan.
  3. Konsentrasi Belajar
    Merupakan kemampuan memusatkan perhatian pada pelajaran. Pemusatan perhatian tertuju pada isi bahan belajar maupun proses memperolehnya. Untuk memperkuat perhatian pada pelajaran, guru perlu menggunakan bermacam-macam strategi belajar-mengajar, dan memperhitungkan waktu belajar serta selingan istirahat. Sebaiknya guru memberikan istirahat selingan selama beberapa menit agar konsentrasi belajar siswa tumbuh kembali.
  4. Mengolah bahan belajar
    Merupakan kemampuan siswa untuk menerima isi dan cara pemerolehan ajaran sehingga menjadi bermaknabagi siswa. Isi bahan belajar berupa pengetahuan, nilai kesusilaan, nilai agama, nilai kesenian, serta keterampilan mental dan jasmani. Kemampuan menerima isi dan cara pemerolehan tersebut dapat dikembangkan dengan belajar berbagai mata pelajaran. Dari segi guru, pada tempatnya menggunakan pendekatan-pendekatan keterampilan proses, inkuiri, ataupun laboratori.
  5. Menyimpan Perolehan Hasil Belajar
    Merupakan kemampuan menyimpan isi pesan dan cara perolehan pesan. Dapat berlangsung dalam waktu pendek dan waktu yang lama. Kemampuan menyimpan dalam waktu pendek berarti hasil belajar cepat dilupakan. Kemampuan menyimpan dalam waktu lama berarti hasil belajar tetap dimiliki siswa. Proses belajar terdiri dari proses pemasukan (input processes), proses pengolahan kembali dan hasil (output processes), dan proses penggunaan kembali (activation processes)
  6. Menggali Hasil Belajar yang Tersimpan
    Merupakan proses mengaktifkan pesan yang telah diterima. Dalam hal pesan baru, maka siswa akan memperkuat pesan dengan cara mempelajari kembali;atau mengaitkannya dengan bahan lama. Dalam hal pesan lama, maka siswa akan memanggil atau membangkitkan pesan dan pengalaman lama untuk suatu unjuk hasil belajar. Proses menggali pesan lama tersebut dapat berwujud transfer belajar, atau unjuk prestasi belajar. Gangguan tersebut bukan hanya bersumber pada pemanggilan atau pembangkitannya sendiri. Gangguan tersebut dapat bersumber dari kesukaran penerimaan, pengolahan, dan penyimpanan.

    Jika siswa tidak memperhatikan pada saat penerimaan, maka siswa tidak memiliki apa-apa. Jika siswa tidak berlatih sungguh-sungguh, maka siswa tidak berketerampilan (intelektual, sosial, moral, dan jasmani) dengan baik. Dengan kata lain, penggalian hasil yang tersimpan ada hubungannya dengan baik atau buruknya penerimaan, pengolahan dan penyimpanan pesan.
  7. Kemampuan Berprestasi atau Unjuk Hasil Belajar
    Pada tahap ini siswa membuktikan keberhasilan balajar. Siswa menunjukkan bahwa ia telah mampu memecahkan tugas-tugas belajar atau mentrasfer hasil belajar. Dari pengalaman sehari-hari di sekolah diketahui bahwa ada sebagian siswa tidak mampu berprestasi dengan baik.

    Dalam belajar pada ranah kognitif ada gejala lupa. Lupa merupakan peristiwa biasa, meskipun demikian dapat dikurangi. Lupa pada ranah kognitif umumnya berlawanan dengan mengingat. Kadang kala siswa memerlukan waktu untuk "membangkitkan" kembali pesan yang "terlupakan". Dengan berbagai pancingan, dalam waktu tertentu, pesan "terlupakan" dapat diingat kembali. Bila pesan tersebut sudah "dibangkitkan" maka dapat digunakan untuk unjuk prestasi belajar maupun transfer belajar.
  8. Rasa Percaya Diri Siswa
    Timbul dati keinginan mewujudkan diri bertindak dan berhasil. Dari segi perkembangan, rasa percaya diri dapat timbul berkat adanya pengakuan dari lingkungan.
  9. Intelegensi dan Keberhasilan Belajar
  10. Kebiasaan Belajar
  11. Cita-cita Siswa

Rabu, 23 Mei 2012

motivasi menulis :)

Pas aku jalan-jalan ke Gramedia sama temen-temen sama mas pacar jugag, aku nemuin buku yang isinya bagus bangett soalnya niat nulis ku udah di ujung tanduk. Yang buat aku berfikir panjang adalah warna buku yang isi nya bagus itu. Siapa sih yang gag tau kalo aku itu benci banget sama wana pink. Sontak aku kaget dan terketuk ketika salah seorang temenku bilang kalo yang penting itu isinya. Aku urungkan pemikiranku tentang warna buku itu, akhirnya aku beli juga. Dan aku baca-baca,.

It's wonderfull,.
Sedikit berbagi ya kata-kata motivasi yang ada itu antara lain :

"Menulis adalah salah satu cara memangkas bagian permukaan segala sesuatu untuk menjelajahi atau memahami banyak hal."
(Robert Duncon)

"Buka matamu pada fajar yang merekah untukmu. Lahirkan impianmu."
(Maya Angelou)

"...bukalah mata lebar-lebar. Perhatikan yang terjadi di sekelilingmu."
(William Burroughs)

"Segala hal yang dialami seorang penulis pada masa remajanya akan tersirat dalam tulisannya kelak dengan berbagai bentuknya."
(Lois Lowry)

"Seniman digerakkan oleh semangat dan semangat yang kuat, terutama diperoleh dari pengalaman dan kenangan sendiri"
(Joycs Carol Oates)

"Menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis."
(Gertrude Stein)

"Kamu harus menemukan sebuah kunci, sebuah petunjuk untuk mendapatkan gaya menulismu sendiri. Sebab, yang kamu miliki hanya dua puluh enam huruf dalam abjad itu, beberapa tanda baca, dan beberapa kertas."
(Toni Morrison)

"Menulis tidak harus diawali dengan kegemaran membaca karena menulis bisa juga dari pengalaman pribadi ataupun mendengar"
(Dilla Octavia)

"Menulislah dengan bebas, secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang sebelum semuanya habis kamu tuliskan."
(John Steinbeck)

"Tiada tulisan yang semula kamu harapkan menjadi tulisan yang baik akan jadi persis seperti harapan semula"
(Lillian Hellman)

"Penciptaan adalah segala sesuatu yang kamu kerjakan. Membuat sesuatu"
(Ntozake Shange)

"Seorang penulis perlu meragukan dan mempertanyakan. Saya menulis karena keingintahuan dan kebingungan. Saya telah belajar banyak hal yang tidak mungkin dapat saya pelajari seandainya bukan penulis."
(William Trevor)

"Seseorang tidak akan menemukan tanah baru tanpa merelakan hilangnya pandangan ke pantai untuk waktu yang sangat lama"
(Andre Gide)

"Salah satu hal yang saya lakukan sebagai seorang penulis;mencoba berkonsentrasi penuh, bersantai, dan membiarkan sebagian diri mengatakan hal yang harus saya lakukan-bagaikan tangan-tangan ilmuwan gila membolak-balik tubuh orang yang tidak bersalah."
(Cynthia Voight)

"Kita tidak menulis untuk dipahami tetapi untuk memahami"
(C. Day Lewis)

"Tulisan saya sangat autobiografis. Kejadian-kejadiannya sangat nyata bagi saya. Mungkin tidak bagi orang lain."
(Jamaica Kincaid)

"Hidup mungkin menyakitkan. Bagaimanapun, ada kegembiraan dan kekuatan dalam menulis, bahkan ketika kamu harus menghadapi hidup yang sulit dari hari ke hari. Kamu mencoba memahami yang kamu jalani itu dengan menggunakan kata-kata, gambaran, serta susunan bahasa yang indah."
(Sandra McPherson)

Nice bukan?? ayoo tunggu apa lagii. Mari menulis tuliskan ide kreatif kalian :)

Sumber :
Goldberg, Caryn Mirriam. 2011. Daripada bete, nulis aja. Bandung : Kaifa fot Teens (Penerjemah :Lusy Widjaja)

suka duka jadi guru les privat

awal mula terjun di dunia les privat itu ketika saja ditawarin oleh seorang teman SMA saya yang bernama Tutut Dwi Laksanawati sebelumnya sih saya pengen sekali nyambi (basa Jawa) kerja, maklum uang jajan masih minimal.hehehe

aku mencoba serius menjalani kewajiban itu, soal bayaran belakanganlah yang penting bagaimana saya mampu mengolah kelas dengan baik agar materi ajar yang saya sampaikan dapat diterima dengan baik oleh murid-muridku. Bukannya itu merupakan langkah awal menggapai masa depan. Deg-deg an sih pasti pada permulaan pertemuan bisa dibayangin kayak diperkenalkan sama monster-monster kecil yang sama sekali belum kenal aku, dengan wajah yang nyebelin dan gag bersahabat banget. Nyebelin pokoknya tapi setelah saya angkat suara dan mencoba mengakrabi adek-adek. All is well saya bahagia walaupun memang belum terbiasa sama sekali.

Teringat apa yang disampaikan dosen-dosen FKIP saya bahwa untuk menghadapi peserta didik dilarang menggunakan nada suara yang tinggi tapi keras boleh hlo ya harus malahan. Hal itu akan selalu saya bawa sampai saya diberi mandat untuk mengajar sesungguhnya nantinya (insyaallah) masalahnya cuman bisa marah sama adek sih.hahahaha

Dulu sih males banget disuruh jadi guru, enakan jadi sarjana teknik, kalo cewek bisa jadi macho.hahaha. Tapi setelah dipikir-pikir bener juga kata papa, kalo cewek jadi guru itu ke depannya urusan Rumah Tangga tidak terbengkalai. Pulang kerja mentok jam 2 siang kalo gag ada acara apa-apa setelah itu pulang trus ngurus rumah deh. Kalo kerja di tempat lain bisa sampe sore, trus capek trus tidur trus ngurus rumahnya kapan. Saya pun bersyukur ada di jalan ini. :)

Back to guru les yaa,..jadi guru les itu harus bener-bener bisa mbagi waktu antara tugas rumah, tugas organisasi, tugas kuliah, belajar dan waktu ngelesin itu sendiri. Kalo boleh milih ni ya, aku milih yang jadwalnya fleksibel jadi kalo emang bener-bener lagi gag bisa ngajar bisa dipending dulu les nya :). Sukanya jadi guru les itu, tahu dunia anak-anak tau dunia lain (hantu kalik,.). Mereka itu lucu, mereka itu masih polos, mereka itu mempunyai berjuta cerita tentang sekolah, keluarga, temen-temen dan mereka belum begitu rumit untuk memikirkan masalah cinta (hubungannya apa :?). Guru les itu yang terpenting harus tetep nyantol dan mau terus belajar materi-materi les tersebut kalo gag kayak gitu yaudah muridnya gag percaya deh.hehehe

Susahnya itu kalo ada murid yang super duper pinter dan kita gag ahli bener dalam setiap materi yang dibutuhkan. Itulah kewajiban kita untuk selalu belajar dan belajar kadang bosen juga sih blajar mluluk dari TK sampai kuliah ini.hehehe. Gag cuma murid pinter yang bikin susah tapi murid yang dibawah rata-rata pun juga lebih mbikin susah bayangin aja uda diterangin berkali-kali tetep aja nilai ulangan di les maupun di sekolah njemblok. Astagfirullah,..

Pada kenyataannya saya harus tetep terus berkarir, apapun rintangannya itu merupakan kreatifitasku untuk menyelesaikan masalah yang ada. I'm happy mengawali profesi ini di sini bersama rekan-rekan FKIP UNS, Prodi Ekonomi khususnya BKK PAP :D

Thomas Uber Cup 2012

Peluang Emas tidak berpihak pada tim thomas Indonesia tapi tak apalah saya tetap mendukung Tim Indonesia sampai kapanpun. Tak perlu dijabarkan lebih banyak lagi karena telah kita ketahui bersama bahwa tim Thomas telah kalah dalam perempat final ketika harus berhadapan dengan Jepang yang saat ini telah meningkat prestasi bulu tangkisnya.

Begitu pula Tim Uber Indonesia, mereka juga kualahan dalam menghadapi Jepang. Belum kita ketahui bersama apakah Tim Uber bisa menandingi Jepang melihat kini kedudukan Jepang telah kuat. Apapun yang terjadi tetaplah berjuang Tim Thomas Uber Indonesia sampai kapanpun dalam pertandingan apapun

Kerinduanku pada kalian




Latian menuju Konser Harmony IV



Ingat ini kawand..ingat ketika kita msih bersama menjadikan satu berbagai kriteria yang ada,.berawal dari KDM ruang ,,,.




Ini pas mau berangkat KDM alam di Ngargoyoso dikasi pengantar sama mas Gawang (Ketua GAS21 saat itu), posenya pada ketakutan semua tuhhhh


Pas ramah tamah sama yang punya rumah, dateng pertama di lokasi KDM alam

Hujan-hujan dikasih mandat,..jooossss


makan bersama nasi sama mie gorenggg,..nyamiiii,..



Indahnya saat ini



Memang tak pernah terlintas untuk keadaaan ini
Tapi aku cukup bahagia
Aku temukan berjuta karakter
Tuk pahami sejuta pemikiran
Ada yang mengajarkan ku tentang bekerja keras
Ada pula yang mengajakku berbicara dengan bobot yang tinggi
Ada yang membuat diriku selalu tertawa
Dan aku tak ingin kehilangan semua ini
Dari semua kejadian yang telah terjadi
Hingga masa kedewasaan ini
Membuatku banyak mengertii
Bahwa hidup memang bercampur emosi
Dengan ini...
Aku akan lebih belajar untuk menentukan pilihan


(coretan.lama)

15032011.2028