Selasa, 31 Januari 2012

pantaskah sertifikasi untuk semua guru??!!!

Gurulah pelita penerang dalam gulita,.
Jasamu tiada tara,.


Sertifikasi memanglah hal yang paling booming di dunia pendidikan khususnya pada tenaga pengajar karena apa karena memang gaji seorang guru sangatlah diperhatikan oleh pemerintah. Yah,..ini menjadi iming-iming yang sangat besar bagi para lulusan SMA maupun SMK untuk mengarahkan masa depannya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Hal ini menyebabkan peminat yang membludak pada fakultas ini.

Persaingan yang begitu ketat mengakibatkan input pada fakultas ini bisa dibilang cukup baik. Proses belajar mengajar pada fakultas ini juga bisa dibilang baik karena harus bertanggung jawab pada peserta didik nantinya dan yang paling penting bertanggung jawab dengan gaji sertifikasinya. Mungkin untuk tahun-tahun ini bisa dibilang profesi guru sedang berjaya.

Tetapi ketika kita menilik kinerja guru di sekolah-sekolah (sekolah anak, adik, tetangga, murid les dsb), tidak semua guru sesuai dengan apa yang kita harapkan. Misalnya saja, banyak guru yang memberikan tugas rumah tetapi tidak sesuai dengan kemampuan anak didik jelasnya akan diterangkan pada pemaparan berikut ini :

Seorang murid sebut saja si Rika, di bersekolah di SMA A pada saat itu dia diberi tugas/PR pada hari Senin oleh guru Fisikanya, tugas itu berjumlah 45 soal (30 pilihan ganda, 10 isian, 5 uraian) dan hari Selasanya dia ada tanggungan PR yang dikumpulkan pada hari Selasa (PR Matematika) dan kejadian itu berjalan pada semua mata pelajaran. Singkatnya setiap hari ada PR ddan ulangan, memang semua ini menjadi kewajiban peserta didik agar lebih giat dalam belajar tetapi tanpa kita sadari lebih jauh hal ini justru akan memforsir pikiran peserta didik kita.

Taukah seorang guru, jika kebanyakan dari peserta didiknya apabila diberikan tugas untuk dikerjakan di rumah justru mereka menyuruh orangtua, kakak, saudara ataupun guru les nya untuk mengerjakannya. Hal itu yang menyebabkan anak malas berfikir dan menggantungkan pekerjaannya kepada orangtua, kakak dsb. Sebagai orangtua juga tentu tidak tega melihat anaknya kelelahan hanya untuk mengerjakan PR ataupun Tugas rumah yang sedabrek. Di tambah lagi banyak juga guru yang tidak membahas PR maupun Tugas yang telah diberikan itu membuat anak dan orangtua jengkel karena tak mengerti mana jawaban yang benar.

Mungkin menurut guru tersebut, hal itu memanglah untuk melatih  kinerja anak dalam mengerjakan soal-soal agar anak terbiasa dalam menghadapi soal dalam bentuk apapun tapi apakah benar tujuan itu jikalau justru orangtua yang mengerjakannya,..??!!!. Bukan sepenuhnya salah peserta didik juga, karena mata pelajaran yang harus dipelajari tidak hanya satu dan perserta didik pun mempunyai berbagai macam kewajiban dengan mata pelajaran lainnya apalagi hari itu ada tanggungan untuk ulangan. Saya rasa sekolah pada masa-masa ini justru membuat bosan dan lelah tidak seperti masa saya yang terkesan sangat menyenangkan.

Tujuan Kurikulum di Negara ini memanglah selalu berubah-ubah dan salah satu tujuannya adalah menjadikan peserta didik mandiri dengan mencari sendiri berbagai referensi tentang mata pelajaran yang harus ditempuh. Memang semua itu terasa baik, tapi seharusnya juga difikirkan sesuai porsinya. Tarohlah ketika kita melihat Sekolah Dasar yang masih kurang dalam perkembangan IT nya, seorang guru memberikan tugas mencari tema "ini" di Internet padahal pada pelajaran TIK masih membahas tentang Microsoft Word. Bersyukurlah bagi peserta didik yang mempunyai kakak yang paham terhadap IT tetapi apakah guru tersebut tidak memikirkan anak-anak yang tak tau menahu tentang apa itu internet. Hendaknya sebelum memberikan tugas, seorang guru harus menerangkan kepada murid-muridnya bagaimana cara memperoleh tugas tersebut.

Dari uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa belum semua guru di Indonesia dapat dikatakan profesional karena mereka hanya memperhatikan tuntutan pemerintah tanpa memikirkan hati peserta didik. Dengan iming-iming nominal sertifikasi yang dirasa cukup besar membuat para pekerja lain (orang yang mempunyai pekerjaan selain guru/PNS) iri karena pasti mereka pun sedang menyoroti para guru yang kinerjanya dirasa kurang pantas.

Dengan adanya kritikan dari orang-orang yang mempunyai pekerjaan lain, apakah kedepannya sertifikasi akan dihapus??!! saya berharap tidak!! karena yang terpenting adalah seorang guru dapat menempatkan diri sesuai profesinya dan juga menaati peraturan dari pemerintah. Banyak guru yang hanya mengincar nilai sertifikasi hingga menerlantarkan peserta didiknya hanya untuk mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan sertifikasi. Sungguh Tragis,..!

Tengoklah syair lagu "Terpujilah"
...
Engkau patriot pahlawan bangsaa,.
Tanpa tanda jasa,.


Syair lagu ini telah diganti menjadi :
Engkau Patriot pahlawan bangsa
Membangun Insan Cendekia

Ketahuilah bahwa penggantian syair ini didasarkan atas penghargaan yang diberikan pemerintah oleh seorang guru, harusnya seorang guru menilik ke belakang untuk hal-hal yang positif. Misalnya guru-guru jaman dahulu yang dirasa lugu,culun dan tidak diperhatikan sama sekali atau bahkan dikucilkan justru dapat menciptakan para tenaga ahli yang benar-benar profesional padahal mereka menggunakan fasilitas yang sangat minim atau bisa disebut kurang. Apakah tidak malu apabila guru-guru jaman sekarang yang sedang diunggulkan tidak berhasil dalam mendidik peserta didiknya yang padahal fasilitas jauh lebih baik dari jaman dahulu. Renungkan,..

Dengan adanya peminat tenaga pengajar yang begitu banyak hendaknya pemerintah benar-benar memperhatikan siapa sajakah guru-guru yang layak mendapatkan penghargaan yaitu sertifikasi. Selain itu peran orangtua dan lingkungan sekitar juga sangat menunjang semangat belajar peserta didik. Jadi alangkah baiknya banyak terjalin komunikasi tentang perkembangan peserta didik dari guru kepada orangtuanya atau mungkin sebaliknya.

Kalian tak berarti apa-apa tanpa seorang guru,.
Kalian tak akan menjadi Dokter, Insinyur, Pengacara bahkan Presiden sekalipun tanpa seorang guru!!!
Harailah Kami..!!
Dan kami akan tulus membimbing kalian :)

Minggu, 29 Januari 2012

desain baju bikin rumah kapal becah

sampai jam segini 10.53 pm masih aja bergelut sama apa yang namanya kain perca,.gunting-gunting,tempel tempel, persis kayak kerjaan ku waktu masih TK

Ini cuman karena aku sayang sama adek aku eh lebih tepatnya males banget kalo denger dia nangis. Dia nya dapet tugas mata pelajaran Batik suruh mbuat desain baju trus ditempelin kain perca (belajar jadi desainer cilik kali yee)

Kalo gini caranya sih, bukan  tugas adek tapi tugasku,.bayangin aja dari starter kinerja (gambar desain baju) sampai finishing nya, aku yang mbuat. Iya sih dia bantu potong-potong, tempel-tempel,.tapi beneran malem ini tu aku lagii emosi banget rasanya mualesnya minta ampun batuin adek nylesein tugasnya,.ditambah hujan lagi.,.kalo hujan kan enaknya tidur yaa,.suara kodoknya mnemenin aku da adek menikmati malam yang melelahkan.

hmbb,...semakin suntuk karena rumah jadi seperti kapal pecah gini,.bingung mesti ngerjain yang mana dulu,.dua desain baju cowok, dua desain baju cewek rasanya udah bosen dan malas,..kalo pas awal gambar-gambarnya sih seneng tapi pas potong kain percanya trus dicocokin,.aaaaa,...males bangett,.gag bakat kali yaa,..

tapi kalo pengen jadi desainer cilik, ni ada sedikit caranya
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
1. Kardus bekas
2. Gunting
3. Kain Perca
4. Alat Tulis
5. Karbon (kertas)

Langkahnya
1. Gambar desain baju sesuka hatimu
2. Gambar desain pada kardus menggunakan kertas karbon
3. Potong kardus sesuai gambar yang kamu buat
4. Gambar kain sesuai pola menggunakan karbon
3. Potong kain menurut desain
4. Tempelkan kain sesuai model yang kamu inginkan di kardus yang telah dipotong pola
5. Hiasilah desainmu sehingga terlihat menarik

Bikin keterampilan ini untung aja ditemenin serial ftv Gaby dan lagunya jadi lumayan gag suntuk sih. Ada manfaatnya juga bikin semua ini ternyata jadi desainer atau penjahit itu gag mudah yaa,..butuh waktu lama, mikir panjang, ngepasin ukuran,.hadududdddduuuuuuu ribet,.

Semakin lama, semakin terkuras tenagaku dan adekku tercinta yng nyebelin,.untung aja aku besok masih libur tapi kasihan ni adek, besok ulangan bahasa inggris, masi ngerjain tugas bahasa jawa,.eee,..ditambah tugas yang super duper ribet ini,...sabar deh sabaarr,..ni anaknya lagi bersih-bersih tempat udah gag kuat 'encok' katanya.hehehe. Finally, tugasnya gag kelar,..hahhaaa,..sebenernya sih dia takut kalo dimarahin gurunya tapi bener-bener udah gag kuat tenaganya,..

Uda pasrah,.eee disuruh tidur malahan gag mau masih pengen nonton ftv nya, yaweslah tak temenin sambil iseng corat-coret blog.
Tugas desain baju gag kelar, rumah udah kayak kapal pecah cepetan bersih-bersih daripada jadi urung-uriingan, semoga aja besok adek gag dimarahin gurunya gara-gara gag kelar :)

teman makan teman hingga saudara makan saudara

dari dulu sampai sekarang gag ngerti kenapa ni anak sering banget curhat sama aku,.percaya amat sama aku padahal kakaknya sumpah sering banget cek cok sama akuu,..kenapa ceritanya gag sama kakakmu aja sih dek,.
tapii gag papa deh, aku jadi tau salah satu kriteria cowok dari adek angkat ku yang satu ini,.
Awalnya sih dia murid TPA ku tapi lama kelamaan dia sering banget minta pendapat aku tentang pendidikan, persahabatan da juga kisah asmara nya,
Ini ni salah satu cerita yang pernah diceritain ke aku :

Sebut aja adek aku ini namanya Niko dulu dia punya pacar namanya Nita. Kalo keluar sama nita itu bawaannya cuma canggung mlulu padahal ya cuma sekedar makan bareng. Pernah suatu ketika waktu aku bikin surprize buat sahabatku, si Niko itu ngajak Nita buat datengg,.ee,..sumpah namanya juga anak SMA, masih malu-malu gituu,.

Semakin jauh hari, si Niko curhat sama aku kalo dia pengen mutusin si Nita alesannya simple karena hatinya gag sepenuhnya buat si Nita (cow apaan ni). Katanya sih dia naksir sama cewek lain di sekolahnya namanya Faiza. Alhasil beneran diputusin tuh ceweknya. Kalo aku jadi pacarnya itu terang aja marah plus gag mau kenal lagi sama si Niko (pernah soale), aku aja bener-bener gag bisa maafin cow itu.
Pas adekku Niko itu curhat ke aku, terang aja aku marah ,.ee,..dianya malah ngelak "kalo hubungannya aku lanjutin nanti semakin nyakitin dia mbak". Yaudahlahh hidup-hidup diaa,..hahahaha

Kisah percintaan mereka berimbas pada organisasi yang dinaungi mereka berdua, jadinya pada musuhan gitu gag ngerti kenapa semua sahabat-sahabat Nita pada ikut-ikutan musuhin Niko,.hmbb,.Sahabat sejati gitu kali yaa...

Hari-hari berikutnya, si Niko cerita lagi sama aku, kalo Si Nita jadian sama sahabatnya namanya Sony,.eh eh ehhh,..jadi teman makan teman ginii,.tapi kata si Niko gapapa gitu sih toh hatinya juga bener-bener buat Faiza walaupun Faiza nya justru nyuruh Niko ngejauh dari kehidupannya. Ruweeetttt...!!!!
Niko itu udah kayak pemuja rahasia gitu,.nyuruh-nyuruh aku buat ngambil foto fb nya Faiza trus nyuruh dicetakin juga,..masih banyak ni fotonya di lepy gue,.Disimpen tu foto Faiza d dompet Niko padahal bukan siapa-siapanya.hahahaha (Kegilaan cinta)

#bersambung

Sabtu, 28 Januari 2012

Lagu Kita - Vidi Aldiano

meskipun aku bukan siapa-siapa, bukan yang sempurna
namun percayalah hatiku milikmu
meski seringku mengecewakanmu, maafkanlah aku
janjiku kan setia padamu, hanyalah dirimu
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
aku milikmu, kau milikku
takkan ada yang pisahkan kita
ini lagu kita tuk selamanya
janjiku untukmu takkan tinggalkan dirimu
meski seringku mengecewakanmu, maafkanlah aku
janjiku kan setia padamu, hanya dirimu
aku milikmu, kau milikku
takkan ada yang pisahkan kita
ini lagu kita tuk selamanya
janjiku untukmu takkan tinggalkan dirimu
lagu ini akan menjadi saksi
tulusnya hatiku cintaimu ooh
aku milikmu, kau milikku
takkan ada yang pisahkan kita
ini lagu kita tuk selamanya oh janjiku untukmu
(aku milikmu, kau milikku)
takkan ada yang pisahkan kita
ini lagu kita tuk selamanya
janjiku untukmu takkan tinggalkan dirimu
janjiku untukmu takkan tinggalkan dirimu
takkan tinggalkan dirimu

Source: http://liriklaguindonesia.net/vidi-aldiano-lagu-kita.htm#ixzz1kpJ72UI8

Jumat, 27 Januari 2012

musnahnya lagu anak-anak

Tentu kita kurang sadar akan hilangnya lagu yang bertema anak-anak pada masa sekarang ini, betapa tidak, anak-anak yang notabene masih duduk di bangku sekolah dasar atau bahkan taman kanak-kanak justru hafal lagu-lagu orang dewasa yang mengarah pada lirik-lirik tentang percintaan.

Menengok sedikit tentang masa lalu saya,saya sangat senang ketika menyanyi bersama mama, menyanyikan lagu anak-anak seperti halnya :
Desaku
Desaku yang kucinta
Pujaan hatiku
Tempat ayah da bunda

Dan handai taulanku
Tak mudah kulupakan
Tak mudah bercerai
Selalu ku rindukan
Desaku yang permai


Nah,..sekarang ini tak banyak anak-anak yang hafal akan lagu itu,.mengapa begitu salah satu faktornya adalah semakin maraknya penyanyi remaja atau bahkan dewasa yang sering bermunculan di jagad permusikan Indonesia, . kemana penyanyi cilik kita,.????!!! Bahkan seperti yang kita lihat bersama pada ajang pemilihan penyanyi cilik berbakat, mereka justru dengan bangganya menyanyikan da mengalahkan suara penyanyi dewasa.

Alangkah baiknya jika dalam ajang pemilihan penyanyi cilik, mereka juga menyayikan lagu yang sesuai porsinya agar anak-anak Indonesia yang masih kecil dan belum pantas mengenal lirik lagu dewasa dapat terbiasa mengganti lagu dewasa menjadi lagu-lagu yang sesuai mereka dengarakan (lagu anak).

Masih hafalkah anak-anak Indonesia dengan lagu ini:

Ini lho ember, ini lho kran, ini lho air,
nah baru tahu ya...
*)
Diobok-obok airnya diobok-obok
ada ikannya kecil-kecil pada mabok
Disemprot-semprot airnya disemprot-semprot
kena mukaku aku jadi mandi lagi,
dingin-dingin dimandiin nanti masuk angin
Diobok-obok airnya diobok-obok
ada ikannya kecil-kecil pada mabok
Diputar-putar krannya diputar-putar
airnya banjir aku jadi mandi lagi,
dingin-dingin dimandiin nanti masuk angin
Reff.
Ada air hujan (rasanya tawar)
Ada air laut (rasanya asin)
Ada air susu (rasanya manis)
Itu untuk mimik..mimik..mimik..mimik
Dolan..dolan..dolan..dolan..dolan..dolan..dolan..
dolan..dolan..dolan...ayo dolanan
Dialog:
Ayo jangan mainan air,
air jangan dibuang-buang yo...iyo
Hua..ha..ha..ha..namaku Joshua aku mau nyanyi,
aku mau joget, aku mau melotot hua..ha..ha..ha..
sopo sing arep melok..hua..ha..ha..ha..
Kembali ke *, Reff.
Begini ni ni ni begitu tu tu tu
Begini ni ni ni begitu tu tu tu
begini begitu begini begitu.. begitu
Kembali ke *
Diobok-obok..diobok-obok..diobok-obok
airnya duingin rek..
Diobok-obok..diobok-obok..diobok-obok
airnya uademe rek..


Lagu-lagu itu yang seharusnya dikanalkan oleh anak-anak Indonesia, agar mereka dapat belajar sekaligus menghibur kehidupan mereka jagan justru diberatkan dengan lagu remaja yang notabene berisi tentang kegalauan pada percintaan da berbagai kata yang mungkin membuat anak-anak berpikir berat tentang makna lagu tersebut.

Belajar dari apa yang pernah saya lihat, bayak sekali anak-anak kecil (TK) yang malu terhadap lawan jenisnya, diejek teman atau mungkin malu kalau dianggap pacaran. Hal itu akan menghambat interaksi dan komunikasi anak. Salah satu faktor yang menghambat semua ini adalah dikenalkannya mereka pada lagu-lagu dewasa tentang percintaan. Silakan diilhami dampak dari lagu dewasa terhadap anak-anak (mungkin kita sendiri pun sering melihat tetapi tidak peduli).

Lagu-lagu anak itu harusnya berisi tentang pengetahuan dan wawasan yang nantinya akan berdampak rasa ingin tahu pada anak sehingga apa yang ada pada lirik setiap lagu dapat dijelaskan oleh oragtuanya
misalnya pada lagu trio kwek kwek
Australia negeri wool, katanya katanya
Aborigin sukunya, katanya katanya
---

Indonesia negeriku,.
Orangnya lucu-lucu,.
Macam-macam budayanya,.
Indonesia tercinta,
Orang ramah-ramah,.
Gemah Ripah loh Jinawi,.


Lagu itu trntu tidak memberatkan anak-anak dan justru malah menghibur sekaligus menambah pengetahuan anak. Sebagai generasi penerus bangsa, marilah kita menciptakan hal-hal yang baru untuk dunia anak agar anak-anak mampu mengasah pengetahuannya sesuai dengan porsi mereka, para musisi janganlah hanya memikirkan bagaimana menciptakan lagu dewasa yang sudah kerap sekali berisi tentang kegalauan cinta, putus cinta, asmara, ditinggal pacar, dsb mulailah memikirkan nasib anak-anak yang membutuhkan lagu anak.

Peran orangtua juga sangat dibutuhkan, misalnya saja orangtua hendaknya membiasakan anak-anaknya yang masih kecil untuk mendengarkan lagu anak dengan dibelikan kased CD anak-anak selain itu ketika anak-anak mendengarkan lagu dewasa hendaknya diarahkan untuk tidak terlalu mengindahkan makna dari lagi tersebut.

Mulailah dari diri kita, Rangkullah anak-anak di sekitar kita, Cipatakan hal menarik untk mereka, Ajari mereka sesuai porsinya dan Bimbinglah mereka untk meraih masa depan :)
Semangat Anak Indonesiaa ... !!!

Minggu, 22 Januari 2012

ini hidup nyata

rasanya aku jauh,.
jauh dari mereka yang mengerti hati,.
tangisanku mungkin tak lagi berarti,.
tanpa aku sadari,.
ini proses pembelajaran diri,.
aku tau rasanya ketika sakit hati,.
ketika semua serentak tak peduli,.
bagai sepotong bataang,.
yang jatuh mengikuti arus gravitasi,.
yaah,.itulah aku saat ini,.
merasa tak berdaya di satu sisi,.

akankah semua aku ilhami,.
aku nikmati,.
seberapa lama,.
hingga dunia ini letih bernafas,.
tidaakk,.
aku tak ingin terlarut dalam dunia ambisi,.
ini sebuah proses,.
proses aku mengerti kepahiran hidup ini,.
proses ketika aku meratapi nasib dalam tangisan,.
proses dimana aku harus inggat kesedihan ketika menuai kebahagiaan,.
inilah hidup,.
ada kalanya aku merasa diunggulkan oleh mereka,.
tapi tak jarang aku "nol" dihadapan mereka,.
kuncinya satu,.
ikhlas untuk semua,.
karena semua kan indah pada waktunya

kamu satu

hingga detik ini,.
lebih dari satu tahun aku memaknai arti perkenalan kita,.
kau mengangkatku, saat aku jatuh,.
only you can put a smile on my face when i'm sad,.

semakin aku dekat dengan hidupmu,.
aku sabar, karena kesabaranmu
aku tegar, karena ketegaranmu

karena kedewasaanmu, aku belajar dewasa
karena perhatianmu, aku mengerti makna perhatian
canda tawamu tak ada yang menggantikan

aku berharap kau tepati semua janjimu
walau bertolak dari pengalamanku,.
semua memang mustahil adanya,.
tapi sebagai insan tetap harus berusaha,.

tak banyak berharap tentang dirimu,.
walau doa tak pernah lepas dari namamu,.
hanya Dia yang mampu,.
mengabulkan semua pinta-Ku

Kamis, 19 Januari 2012

semester empat

satu tahu lebih,.
bernaung di sebelas maret,.
lelah,.
dongkol,.
malas,.
kecewa,.
semua ada,.

kuliah kuliah kuliah,.
lelah,.lelah,.lelah,.

dan semester empat,.
terasa cepat,.
walo memang kita ingin lulus tepat,.

semakin jelas arah masa depan
melalui penjurusan,.
legaa?
sama sekali tak ada,.
karena kami masih saja bertanya,..
mengapa harus ada semuanya,.

Senin, 16 Januari 2012

Kenapa harus ada Penjurusan??!!!!

Ini yang membuat saya bertanya-tanya ketika sudah tidak sekelas lagi bersama sahabat saya (Dyah Nugraheny, Endah Kurniawati, Emy Dwi Astuti),.


Penjurusan,...suatu moment yang dirasa menegangkan,.
awalnya udah tau sejak semester satu sihh,..dan saya yakin untuk masuk Pendidikan Administrasi Perkantoran (P.AP),..kenapa PAP??? Karena dosennya itu nyenengin, rapih, cantik, ganteng dan yang pasti suda klop di hati saya ,.
Semester satu emang dipenuhin sama mata kuliah BKK PAP, dan PTN belum ada mata kuliah dari BKK PAK,..itu yang membuat saya makin yakin dengan PAP,..
Alhamdulillah,.nilai semester satu sangat memuaskan,..(3.83)

Semester dua,..mulailah saya ragu karena ada mata kuliah Dasar-dasar Akuntansi,...mencoba bersemangat dan bener-bener serius untuk menggapai nilai A tapi semuanya nihil cuma dapet B,..tp alhamdulillah jugaa,.:)
dan atas nilai saya itu, saya kembali ke tekad awal yaitu masuk BKK PAP,.

Semester tiga berlangsung,.saya sudah berniat fokus ke mata kuliah PAP dan yang membuat saya galau adalah mata kuliah Perpajakan,..dimana perpajakan di ampu oleh dosen PAP,..Menurutkuu mata kuliah Dasar-dasar Akuntansi Keuangan (DDAK) dan Perpajakan lebih sulit dipelajari yang perpajakan hlowh,...nha loo,..trus jadi kepengin masuk P.Akuntansi deh,..soale dosen DDAK juga toop ngajarnya,.pengen kyak beliau,..:)

Semakin jauh saya pelajarii,.sedikit nyantol dan alhamdulillah walopun mepet Ujian pertamanya gag remidi,..saya jadi lebih bersemangat masuk BKK akuntansi,...Ujian berikutnya juga gag jelek-jelek amat tapii temen-temen yang minat ke PAK nilainya jauh lebih baik,..(congratz deh)

Setelah nilai perpajakan keluar, dan dapet A,.saya semakin galauu,..untuk memilih apa pada pilihan pertama saya,..berpihak lagi pada PAP,..haduduu,.plin plan yaa,..
setelah bertanya ke sahabat, keluarga, pacar dan kakak-kakak tingkat ternyaata mereka mendukung saya masuk PAK,.hloowwhhh,..galau dehh,...
Hari demi hari saya menanti nilai DDAK keluar, ..dan sebelum nilai DDAK keluar suda ada pengisian angket penjurusan,..
yasudahlah,.bismillah,.
1. unutk PAK
2. untuk PAP
3. untuk PTN
kalopun gag ketrima setidaknya sudah mencobaa,..sampai hari H pengumuman pun,..DDAK belum juga keluar,..menyebalkaannn:@

Sebelum pengumuman keluar, saya bersama Dyah memebayar uang semesteran di Bank dan tanpa di dugaa saya bertemu teman TK saya yang lama tak berjumpa,..kelihatannya dia juga tau,.tp tak sempat menyapa,..
Kabar gembiraa,..beasiswa ternyata turun,.(alhamdulillah). Aku gag pengen seneng-seneng duluu,...karena masi ada pengumuman,...tetap berdoa sepenjang jalan selama perjalanan kembali ke kampus Sebelas Maret tercinta,..

Niatnya siih mau sholat dulu,.tp ternyata pengumuman sudah ditempeel...
Taraaaa,....saya mintai doa dari siapapun,..ternyata Allah tetap berpihak pada kemampuan saya,..sebenarnya saya juga berfirasat masuk PAP.hehe,..
Saya memang unggul di PAP
Endah di PAK
Dyah di PAK
dan Emy di PTN
Kreatif ya persahabatan kami,.saling melengkapii :)
Sempet down beberapa menit,..gara-gara perkataan dari mas brewok tapi it's OK apabila anda memandang kami sebelah mata,...saya akan membuka lebar-lebar mata saya untuk memandang Anda!!!
Agar kami tetap berjuang untuk menjadikan lebih baik BKK ini,..
Down ku sebentar donk ya smepet nangis jugaa,...tp aku bangkit ketika temanku yang TOP BGT sekelas sama akuu:)
Terimakasih untuk semua supportnyaaa,..dari papa agar aku introspeksi diri, dari sahabat agar aku ikhlas karena Allah menentukan jalan terbaik untukku, dari mas Pacar (Rohmanurrouf) yang selalu menghibur saya dengan leluconnya,..thanks a lot,..walopun kamu lagi sedih juga karna harus ikud semester pendek,..tapi lewat ketegaranmu aku belajar menerima semuaa,..:)

Harusnya hari ini hari satu tahun kita kenal ya,yank,..:) tapi gapapa lah,..tahun kemarin pada tanggal ini aku boleh seneng tapi tahun ini gag ngerti mesti seneng ato sedihh.hehehe
Terima kasih yang utama pada Sang Sutradara kehidupan,jalan-Mu indah untuk hamba-Mu,.:)

nha alasan-alasan itulah yang bikin aku males banget sama yang namanya penjurusan,..kenapa harus ada penjurusan sih kan outputnya tetep sama "S.Pd" tetep di pendidikan ekonomi kan,..kalo penjurusan gini, harus adaptasi lagi,.gag bareng lagi sama sahabat 3 semester lalu,..huhuhuhuuuuuu..#sedih